MANOKWARI, PapuaStar.com – Bupati Manokwari Hermus Indou menilai pameran UMKM, Lomba Dance Kontemporer dan Vocal Group yang diselenggarakan oleh Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Manokwari menjadi wadah kreasi bagi para pengrajin dan kaum Milenial dalam menunjukkan kemampuan berkompetisi.
Kegiatan tersebut diapresiasi Bupati Hermus Indou. Sebab menurutnya pembangunan tidak hanya berorientasi pada infrastruktur semata, melainkan pembangunan harus merata diberbagai aspek termasuk pengembangan UMKM, seni dan budaya. Ini maksud bahwasanya pemerintah daerah menyediakan ruang yang luas bagi para pelaku ekonomi dan kaum Milenial untuk menggali potensi diri yang positif, sehingga dapat mengurangi angka pengangguran melalui ketersediaan lapangan pekerjaan.

“Meningkatkan UMKM adalah salah satu arah kebijakan pemerintah daerah. Disamping itu juga menanamkan nilai-nilai kreativitas dalam diri pengrajin,” ungkap Bupati Manokwari Hermus Indou, Senin (31/10/2022).
Dengan diselenggarakannya pameran UMKM, lomba Dance Kontemporer dan Vocal Group, Bupati optimis kedepan akan ada hasil yang dapat dibanggakan dalam hal pengembangan ekonomi di daerah maupun ekonomi masyarakat terutama bagi para pengrajin seni dan budaya.
“Karena Manokwari memiliki hasil kerajinan yang memenuhi permintaan pasar dan bisa menaikan daya saing serta berkontribusi kepada pertumbuhan ekonomi daerah bahkan dapat menyediakan lapangan pekerjaan hingga mendatangkan income perkapita,” sambung Bupati Hermus.

Sebelumnya ketua DPD Dekranasda Kabupaten Manokwari Ny. Febelina Indou kegiatan ini menjadi bukti partisipasi dalam rangka menyambut HUT Kota Manokwari ke-124. Selain itu, kegiatan pameran UMKM, Dance Kontemporer serta Vocal Group adalah upaya Dekranasda untuk mensinergikan program kerja bersama pemerintah daerah, guna mendorong pengembangan ekonomi di daerah.
“Kegiatan ini mengandung makna yang sejalan dengan kebijakan pemerintah dalam mengembangkan sumberdaya pengrajin, pencinta seni budaya sekaligus meningkatkan daya saing dan kualitas,” ujar Ny. Febelina Indou.
Pameran UMKM menghadirkan sedikitnya 22 stand diantaranya Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Manokwari, GKI Eben Haezer Fanindi, Persit Candrakirana, Lembaga Pengembangan Ekonomi Kreatif Berbasis Milenial Kabupaten Manokwari, SMA Negeri 1, SMK Negeri 3, SMP Negeri 1, SMP Negeri 2, Dekranasda Manokwari, Pokja Viva, Yayasan Papua Citra Mandiri, Kanwil Kemenkumham Papua Barat, Munu Anggadi (Rumah Kelapa), Yayasan Cinta Baca, Ikatan Wanita GKPAI Arfak, Dekranasda Papua Barat, Bunda Literasi Kabupaten Manokwari, DWP Manokwari, PKK Manokwari, PKK Distrik Prafi, DPD PWKI Papua Barat.(PS-01)