MANOKWARI, PapuaStar.com – Tim Inavis Satreskrim Polres Manokwari kini tengah melakukan Police Line lokasi yang diduga awal mulanya api, hingga menyebar dan membakar habis 300-an lapak pedagang di pasar Wosi. Kegiatan tersebut dipimpin langsung Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom, didampingi Kasat Reskrim Iptu Arifal Utama.
Garis polisi yang telah dipasang itu bertujuan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mengungkap penyebab utama terjadinya kebakaran tersebut.
“Kita akan menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran itu, mengumpulkan keterangan saksi dan olah TKP. Saat ini belum kami olah TKP karena kondisi lokasi sendiri masih ada titik api, jadi kita menunggu sampai benar-benar lokasi aman baru olah TKP,” ungkap Kapolres Manokwari AKBP Parasian Herman Gultom, Senin (9/5/2022).
Setelah meninjau langsung lokasi kebakaran bersama tim Inavis, Kapolres memastikan telah menemukan titik awal mula percikan api berasal. Temuan itu dibenarkan oleh keterangan beberapa saksi dilokasi bahwa api berasal dari los blok enam pasar tersebut.
“Sumber api dari beberapa saksi tadi mengatakan dari los blok enam. Tadi juga sudah ditemukan titik sumber panas awal,” terangnya.
Selanjutnya Kapolres mengaku akan berkoordinasi dengan pihak terkait, guna memastikan jumlah bangunan kios yang terbakar dan taksiran kerugian yang dialami oleh para korban. Namun kata AKBP Gultom, data yang berhasil diperoleh di lapangan bahwa ada 300 kios tersebar di 6 los yang terbakar.
“Koordinasi dengan paguyuban pasar ada 6 los terdiri dari 300 kios, itu secara data. Namun pada realnya disampaikan kepada kami lebih dari itu. Nanti kami akan koordinasi dengan pihak Dinas Perindagkop, Dinas Pendapatan Daerah dan pengurus pasar untuk mengetahui data yang jelas,” tutup Kapolres.(PS-01)
