MANOKWARI, PapuaStar.com – Sebagai komitmen dalam memberikan pelayanan yang maksimal, dan bebas dari korupsi, Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Papua Barat, mencanangkan Zona Integritas Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBK/WBBM), Senin (20/3/2023).
Zona Integritas WBK dan WBBM dicanangkan langsung oleh Kepala BNNP Papua Barat Brigjen Pol Heri Istu Hariono.
Ada 3 point penting yang harus dilaksanakan, guna mewujudkan Zona Integritas Menuju WBK dan WBBM, diantaranya akuntabilitas dan kapasitas organisasi yang harus ditingkatkan. Selain itu komitmen untuk tidak terjadinya Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN), serta peningkatan pelayanan publik kepada masyarakat.
Tentu, ketiga aspek tersebut harus didukung oleh seluruh stakholder dilingkungan BNNP Papua Barat. Mulai dari pimpinan, hingga kepada staf dan pegawai.
“Ada 3 aspek yang kita harus kerjakan, pertama peningkatan kapasitas dan akuntabilitas organisasi, kemudian menunjukan kepada publik, kalau kita bersih dari KKN, dan peningkatan pelayanan publik,” beber Brigjen Pol Heri Istu Hariono, Senin (20/3/2023).
Dirinya mengingatkan seluruh staf dan pegawai dilingkungan BNNP Papua Barat, untuk bahu membahu mewujudkan Zona Integritas WBK-WBBM.
“Ini harus didukung dari pimpinan sampai ke staf. Punya keinginan yang kuat, sehingga ZI ini dapat tercapai,” timpalnya.
Meski demikian, Brigjen Pol Heri Istu mengaku secara infrastruktur dan fasilitas, BNNP Papua Barat masih sangat minim. Namun, hal tersebut tidak menyulutkan optimisme BNNP Papua Barat, untuk memberikan pelayanan yang maksimal. Karena, pelayanan terhadap publik sudah menjadi tanggungjawab sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat di daerah.
“Secara internal kita tingkatkan itu semua, supaya tidak terjadi korupsi. Kami masih banyak kekurangan, tetapi kita tetap komitmen memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat,” pungkas Kepala BNNP Papua Barat itu.
Pencanangan Zona Integritas Menuju WBK-WBBM ditandai dengan penandatanganan Deklarasi Zona Integritas, oleh Kepala BNNP Papua Barat, diikuti para pejabat dan staf serta pegawai.(PS-01)