Empat Pemuda Penyebab Kericuhan di Manokwari, Digiring Keluarganya ke Polisi

oleh -2626 Dilihat
oleh

MANOKWARI, PapuaStar.com – Tidak menunggu lama, empat pelaku penikaman yang menyebabkan kericuhan di Manokwari sejak Sabtu 9 Juli 2023, kini sudah diamankan di Polresta Manokwari. Keempat pemuda itu masing-masing GY, MW, WY dan DM.

Keempat pemuda itu diserahkan langsung oleh keluarganya, kepada pihak berwajib guna mempertanggungjawabkan perbuatan mereka.

Kapolresta Manokwari melalui Kasat Reskrim AKP. Nirwan Fakaubun yang dikonfirmasi membenarkan perihal tersebut.

“Itu semua pelaku sudah kami amankan di Polresta Manokwari, dengan perannya masing-masing. Ada yang membakar, membacok dan menikam,” tutur AKP. Nirwan, Minggu (9/7/2023) siang.

Pasca aksi begal yang menyebabkan kericuhan hingga pemalangan dan pembakaran satu unit mobil, Sabtu (8/7) kemarin, rupanya polisi telah mengantongi identitas keempat pelaku.

Namun saat hendak dilakukan penangkapan oleh Satreskrim Polresta Manokwari, keluarga pelaku rupanya sudah beritikad baik untuk menyerahkan keempat pemuda itu.

Fakaubun menegaskan, proses hukum terhadap keempat pelaku itu tetap berjalan sesuai prosedur.

“Saat akan ditangkap, mereka datang menyerahkan diri. Akhirnya kita amankan. Prosesnya tetap berjalan sesuai hukum yang berlaku. Pasal yang kami terapkan adalah 170,” pungkasnya.

AKP Nirwan menyebut keempat pelaku tersebut melakukan aksi tidak berperikemanusiaan itu dalam pengaruh minuman keras.

Korban yang tengah membeli daging di jalan Pahlawan pada Sabtu (8/7) pagi itu, dimintai uang oleh pelaku dengan cara yang tidak wajar. Akhirnya aksi main hakim sendiri tidak dapat terhindarkan.

Korban lalu diamuk oleh keempat pelaku tersebut. Bahkan salah satu pelaku menusuk korban menggunakan pisau yang sudah dikantonginya.

“Motifnya pagi saat korban membeli daging babi, pelaku datang kesitu meminta uang dari korban, dalam pengaruh miras. Kemungkinan korban tidak berikan, maka ributlah mereka disitu,” terang mantan Kasat Narkoba Polres Manokwari kala itu.

“Ada yang memukul dan ada yang menikam. Jadi benar mereka sudah membawa alat tajam,” akui Fakaubun.

Tidak hanya pelaku penikaman yang menyebabkan kericuhan. Polisi juga telah mengamankan 2 orang terduga pelaku pembacokan anggota polri.

“Kami langsung melakukan penangkapan di tempat, usai pelaku membacok anggota polri,” tutup Nirwan.(PS-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *