.
.
MANOKWARI, PapuaStar.com-Operasi Trisila TNI Angkatan Laut yang dipimpin oleh Wadan Satgas Trisila-25 Kolonel Laut (P) Yohanes Upang., S.E., M.Tr.Hanla., M.M, membersihkan Pantai di pulau lemon dari sampah bersama Anggota Fasharkan TNI-AL Manokwari, personel Trisila-25, Jalasenastri Cabang 4 Korcab XIV DJA III dan masyarakat pulau lemon, Jumat (11/07/2025).
Wadan Satgas Trisila 2025 Kolonel Laut (P) Yohanes Upang., S.E., M.Tr.Hanla., M.M, mengatakan, kali ini diberikan kesempatan untuk berkumpul bersama di Pulau Lemon, saya mewakili TNI Angkatan Laut khususnya dari Satuan Tugas Operasi Trisila, mengucapkan terima kasih atas sambutan dari masyarakat Pulau Lemon.
“Saat ini kami sedang melaksanakan Operasi Trisila yakni melaksanakan pelayaran selama 37 hari dengan mengunjungi sejumlah wilayah di Indonesia Timur dan Manokwari merupakan kota terakhir yang kami singgahi dalam pelayaran ini dan kami akan berada di sini selama empat hari,” tuturnya kepada masyarakat pulau lemon yang ikut hadir membersihkan pulau lemon dari sampah dan semua yang turut hadir.
Saat ini yang kami laksanakan di Manokwari, adalah kegiatan membersihan lingkungan di Pulau Lemon ini, kami mohon ijin kepada Bapak RT dan seluruh warga Pulau Lemon untuk turut berpartisipasi dan mendukung kegiatan ini.
“Walaupun personel Trisila-25 sangat terbatas, kami sadar tidak akan mampu membersihkan seluruh pulau ini secara menyeluruh.Namun yang kami tekankan adalah membangun kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan,” bebernya.
Laut yang kotor bisa marah dan akibatnya sampah itu bisa kembali ke daratan bisa jadi bukan warga di pulau ini yang membuang sampah tetapi kapal-kapal di tengah laut yang membuang sampah sembarangan sehingga terbawa arus ke pantai dan inilah yang ingin kami jadikan refleksi bersama bahwa tindakan membuang sampah sembarangan berdampak luas tidak hanya pada laut tapi juga pada manusia di darat.
“Kami memahami bahwa kesadaran akan kebersihan masih menjadi tantangan di banyak daerah karena belum adanya penegakan aturan atau sanksi yang tegas. Kami percaya bahwa dari kesadaran masyarakatlah perubahan bisa dimulai, harapan kami kegiatan ini menjadi langkah kecil yang bisa berdampak besar bagi Pulau Lemon dan wilayah sekitarnya,” tutup Wadan Satgas Trisila-25 Kolonel Laut (P) Yohanes Upang., S.E., M.Tr.Hanla., M.M.
Sebelum ke pulau lemon, Wadan Satgas Trisila-25 membawa 25 personel untuk membersihkan pulau lemon dari sampah, mereka berangkat menuju Pulau Lemon dengan menggunakan Katamaran dan 4 unit Skoci Karet.
Hasil pantauan di lapangan, Kafasharkan Manokwari Kolonel Laut (T) Angki Ferdianta., M.Tr. Hanla, Komandan KRI Teluk Wondama – 527 Letkol Laut (P) Joni Hari Purnomo,
Pasops Satgas Trisila-25 Mayor Laut (P) Army Provytama., S.E, komandan KRI Panah-626 Mayor Laut (P) Yudha Hilmawan,Kabengmes Fasharkan Manokwari Mayor Laut (T) Gunawan, ketua RT Pulau Lemon Pilipus Manggaprow, Personil Satgas Trisila-25, Personil Fasharkan Manokwari dan
Jalasenastri Cabang 4 Korcab XIV DJA III, turut serta membersihkan pulau lemon dari sampah.(PS-08)
