.
.
MANOKWARI, PapuaStar.com – Dengan perjalanan lebih dari satu dekade Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), sudah banyak peserta yang merasakan manfaat dan kualitas mutu layanan kesehatan dari kehadiran program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan.
BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan agar peserta JKN bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal. Adapun tingkat kenyamanan bagi peserta dalam mengakses pelayanan juga menjadi salah satu fokus utama bagi BPJS Kesehatan agar tingkat kepuasan peserta semakin meningkat.
Salah satu peserta JKN, Fien Woof (31) asal Kabupaten Manokwari pada segmen Penerima Bantuan Iuran Pemerintah Daerah. Fien menceritakan bagaimana kesannya menggunakan program JKN untuk pengobatan sang anak.
“Awalnya saya mengira kalau anak saya hanya demam biasa, namun ternyata demam anak saya tidak turun padahal sudah saya berikan obat demam. Saya sempat panik setelah melihat kondisinya yang semakin lemah, akhirnya saya memutuskan untuk membawa anak saya ke puskesmas sanggeng untuk berobat,” ucap Fien.
Fien juga menyampaikan tanggapannya terkait pelayanan di puskesmas yang menurutnya telah dijalankan dengan sangat baik, dan ia merasa bersyukur karena sang anak bisa mendapatkan pelayanan kesehatan yang memadai.
“Setibanya di puskesmas, saya segera mengurus administrasi agar anak saya bisa segera mendapatkan pemeriksaan kesehatan oleh dokter. Saya cukup terkesan dengan pelayanan yang diberikan selama kami berobat disana. Kami dilayani dengan sangat baik, dimulai dari loket pendaftaran, pemeriksaan dengan dokter, sampai dengan pengambilan obat di apotik,” pungkasnya.
Fien juga mengapresiasi kemudahan dalam proses administrasi. Proses pendaftaran yang sangat mudah dan cepat. Ia tidak perlu menghabiskan waktu yang lama untuk mengurusnya.
“Satu hal yang juga membuat saya senang menjadi peserta JKN yaitu terkait dengan proses pendaftaran atau pengobatan yang sama sekali tidak sulit, karena semuanya sudah serba digital dan hanya perlu nomor NIK atau KTP saja kita sudah bisa mendaftar untuk pengobatan. Ini tentu hal yang sangat efektif dan efisien dalam mengikuti perkembangan teknologi yang semakin maju saat ini,” ujarnya.
Program JKN dirancang untuk memberikan akses kesehatan yang merata bagi seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Dengan iuran yang terjangkau, peserta JKN dapat memanfaatkan dan menikmati berbagai layanan kesehatan dengan mudah dan cepat, yang dimulai dari pemeriksaan rutin hingga pada tindakan medis yang kompleks.
Fien melanjutkan bahwa selama menjalani pengobatan anaknya sudah ditanggung oleh Program JKN, sehingga tidak ada biaya yang harus dikeluarkan olehnya sehingga ia bisa fokus pada kesembuhan anaknya. Baginya, menjadi peserta JKN telah memberikan rasa aman karena tahu akan kebutuhan kesehatan bisa ditangani tanpa harus khawatir dengan biaya pengobatan yang tinggi.
“Puji Tuhan, saya tidak mengeluarkan biaya sedikit pun selama pengobatan anak saya. Semuanya full di tanggung oleh BPJS Kesehatan. Saya benar-benar merasa bersyukur sekali telah menjadi bagian dari program JKN saat ini, karena setiap kali kami ada yang sakit dan membutuhkan pengobatan atau tindakan medis, kami akan selalu terbantu dengan adanya BPJS Kesehatan,” tambahnya.
Melalui pengalaman ini, Fien berharap kepada masyarakat yang memiliki akses terhadap program JKN agar dapat memanfaatkannya dengan maksimal. Dengan semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari Program JKN, diharapkan program ini tidak hanya memberikan perlindungan kesehatan, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
“Saya harap program ini bisa terus ada dan berkelanjutan, karena program ini sangat membantu terutama bagi kami yang kurang mampu. Untuk itu saya berdoa semoga kedepannya semakin maju dan bermanfaat agar semakin banyak peserta yang bisa terbantu biaya pengobatannya dengan program JKN,” tutupnya.
