MANOKWARI, PapuaStar.com – Pemprov Papua Barat melalui dinas ketahanan pangan Papua Barat gelar Gerakan pangan murah atau pasar murah, dihalaman RSUD Provinsi Papua Barat, Kamis (14/12/2023).
Walaupun cuaca tak mendukung masyarakat tetap antusias datang membeli. Dikarenakan kebutuhan sehari-hari yang disediakan.
Tentunya masyarakat mendatangi langsung menyerbu 11 kontributor 9 bahan pokok, termasuk minuman softdrink dijual mengingat jelang Hari Natal 25 Desember 2023 dan Tahun Baru 1 Januari 2024.
Hujan semakin deras masyarakat pun semakin banyak yang berdatangan di pasar murah.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Papua Barat Lasarus Ullo mengatakan, telah dilaksanakan Kegiatan Gerakan Pangan Murah dibuka langsung Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Barat
Dikatakan Ullo, masyarakat masih minta Agar Pasar Murah dilakukan sampai tanggal 20an dan diatas tanggal 27 Desember,” tuturnya kepada PapuaStar.com, Kamis (14/12/2023).
Namun kami sampaikan bahwa semua dilihat dari dana. Pasar murah ini yang ke-10 Dimana 9 kali bersumber dari dana APBN(BAPANAS) .
“Sedangkan untuk kali ini berasal dari Bank Indonesia(BI) Papua Barat, untuk itu kami menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada kepala BI telah membantu memfasilitasi terselenggaranya Gerakan Pangan Murah,” terang Lasarus Ullo.
Sehingga tahun 2023 ini Dilaporkan bahwa Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Papua Barat melakukan Kegiatan Gerakan Pangan Murah sebanyak 10 kali (APBN) dan Penyediaan Penyaluran Bahan Pangan Pokok dalam Rangka Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan sebanyak 2 kali.
“Perlu diketahui, menjelang hari Raya Idul Fitri dan menjelang hari Raya Natal tahun 2023 yg diberikan secara cuma cuma(Gratis) pertama pada bulan April kepada masyarakat Muslim di Kabupaten Fakfak dan kedua pada bulan Desember untuk masyarakat Nasrani di Kabupaten Fakfak,” tandas Lasarus Ullo.(PS-08)