MANOKWARI, PapuaStar.com – Hari ini pencarian korban banjir bandang di Kali Meyof, Kampung Jim (Meyes), Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Provinsi Papua Barat, Jumat (23/05/2025)
Hari kelima dan temukan 1 korban. Sebanyak 96 personil gabungan dari berbagai instansi, termasuk Polda Papua Barat,Polres Pegaf, Kodim 1812 Pegaf, Basarnas Manokwari, BPBD Provinsi Papua Barat, dan BPBD Kabupaten Pegaf, dikerahkan untuk melanjutkan pencarian.
Diawali pada pukul 07.30 WIT Dirsamapta Polda Papua Barat Kombes Pol. Frengki Samuel Lapulalang, mengambil apel gabungan dan memberikan arahan kepada personil gabungan. “Semoga kita selalu dilindungi oleh Tuhan Yang Maha Esa. Saya ucapkan terima kasih dan apresiasi kepada rekan-rekan personil gabungan dalam melaksanakan tugas pencarian korban banjir bandang,” ujarnya.
Kapolres Pegunungan Arfak Kompol Bernadus Okoka, juga memberikan arahan pada pukul 07.45 WIT. “Hari ini hari ke tujuh kita akan melanjutkan pencarian Korban terjadinya musibah tanah longsor. Semoga hari ini kita mendapatkan hasil yang maksimal dalam kelanjutan pencarian korban tanah longsor,” katanya.
Tim gabungan kemudian menuju ke lokasi kejadian dan melakukan pencarian. Pada pukul 10.15 WIT, tim gabungan berhasil menemukan 1 korban meninggal dunia (MD) yang tertimbun material tanah longsor dan mengevakuasi korban menggunakan excavator.
Hasil pencarian korban hari ini sebanyak 1 korban, yang kemudian dibawa ke RS Bhayangkara Polda Papua Barat untuk diidentifikasi. Total korban tanah longsor yang sudah ditemukan sebanyak 16 korban, dengan 3 korban jiwa masih belum ditemukan.
Sementara itu hari ini Tim Disaster Victim Identification (DVI) dan tim Identifikasi Forensik (INAFIS) Polda Papua Barat telah berhasil mengidentifikasi 13 dari 14 jenazah korban bencana yang diterima di kamar jenazah RS Bhayangkara Polda Papua Barat.
Menurut Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo,S.H., S.I.K., M.Kom. “Tim DVI dan INAFIS Polda Papua Barat telah bekerja keras untuk mengidentifikasi korban bencana. Kami berhasil mengidentifikasi 13 jenazah dengan menggunakan data sekunder ante mortem, data primer post mortem (sidik jari INAFIS), dan data sekunder post mortem.” ujar Kabid Humas.
Jenazah yang teridentifikasi adalah:
1. YOSEPH ERMILIANUS EFREM
2. PORMAN TAKALIUMANG
3. OKDEN OKTE
4. JONI RAHAWARI
5. OCE TAKALIUMANG
6. LAURENSIUS DENILSON ARMANTO
7. GEORGE TAKALIUMANG
8. OKTOVIANUS PETRUS ALWANDI
9. YAN LEO
10. ROBERTUS EDISON NURAK
11. REKI WOTE
12. MELKIANUS ISBA
13. HARISPEN TAMPIL
Sementara itu, 1 jenazah masih belum teridentifikasi. Tim DVI dan INAFIS Polda Papua Barat akan terus berupaya untuk mengidentifikasi jenazah tersebut. Terdapat satu jenazah belum diambil oleh keluarganya.
Sementara itu Kakansar Manokwari Yefri Sabarudin mengatakan, Masih dilanjutkan 2 hari kedepan sambil tunggu pUTusan dari BPBD, Selamat 5 org, meninggal 16 korban dan dalam pencarian 3 orang,” terangnya kepada PapuaStar.com melalui WA.(PS-08)