Kakanwil Kemenkumham Taufiqurrakhman Sematkan Pin UPP Papua Barat

oleh -650 Dilihat

MANOKWARI, PapuaStar.com – Upaya untuk mengatasi korupsi dan Pungutan Liar (PUNGLI) di lingkungan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Papua Barat, dilakukan Pengukuhan dan Penyematan bagi Unit Pemberantasan Pungli (UPP), di Aula Kemenkumham Papua Barat-Arfai, Selasa (25/07/2023).

Kepala Kanwil Kemenkumham Papua Barat, Taufiqurrakhman mengatakan, pemerintahan yang bersih dan transparan, Kementerian Hukum dan HAM telah melakukan berbagai langkah strategis untuk memberantas pungli. Salah satu langkah penting yang diambil adalah merevitalisasi Unit Pemberantasan Pungli

“Alhamdulillah sejak kepemimpinannya bulan April 2022 hingga dilakukan pengukuhan UPP, belum ada laporan, pengaduan atau sampai terjadi pungutan liar dalam pelayanan di Kantor imigrasi, dijajaran pemasyarakatan maupun di Rupbasan,” tuturnya kepada sejumlah wartawan usai di kukuhkan UPP, di Aula Kemenkumham Papua Barat-Arfai, Selasa (25/07/2023).

Tentu, kata Taufiqurrakhman , sesuai dengan tingkat kesalahan yang dilakukannya dan berlaku dalam peraturan pemerintah nomor 94 tahun 2021.

“Jika ditemukan ada didalam jajaran kami yang melakukan pungutan liar tersebut dalam bentuk apapun, laporkan kepada Kami beserta buktinya, agar dapat diberikan ketegasan dan sanksi sesuai kesalahannya,” jelas Taufiqurrakhman.

Apabila kesalahannya ringan diberikan pembinaan maupun kesalahannya berat, apapun itu dikenakan sangsi jika di temukan kesalahan.

“Dikatakan Taufiqurrakhman, Pelayanan yang berpotensi terjadinya pungutan liar (pungli) ada dalam pelayanan pembuatan paspor, izin tinggal, pemberian remisi kepada narapidana, pembebasan bersyarat, cuti bersyarat, bebas dan asimilasi,” bebernya.

Perlu diketahui, Melaksanakan 10 perintah dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham R.I salah satunya adalah : Pertama) saya sebagai pimpinan harus menjadi role model menjadi contoh teladan. Kedua) harus memberikan edukasi, memberikan petunjuk arah yang jelas dan tegas kepada semua jajaran agar melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya.

“Lanjut Taufiqurrakhman mengajak semua satker untuk menjadi pribadi yang berintegritas, berprinsip, yang handal dan berkualitas, terus meningkatkan kompetensi, berkomitmen dan konsisten untuk melakukan penertiban dan pencegahan terjadinya praktik pungutan liar,” tegasnya.

Tak hanya pungli, Namun, diawasi juga pelayanan di berikan kemudahan sehingga masyarakat merasa nyaman dalam berurusan dengan seluruh jajaran imigrasi maupun seluruh satker.

“Taufiqurrakhman ingatkan kepada seluruh satker jajarannya agar dapat memberikan sistem pengaduan yang baik dan ciptakan sistem untuk masyarakat melaporkan serta melihat progres dari tindak pengaduan tersebut,” tandasnya.(PS-08)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *