.
.
MANOKWARI, PapuaStar.com – Sejumlah kasus yang terjadi di wilayah Kabupaten Manokwari, sudah pasti berujung pada pemalangan. Baik itu kecelakaan lalulintas, penangkapan tersangka, hingga demonstrasi.
Kegiatan pemalangan tentunya sangat berakibat buruk, terutama pada aktivitas masyarakat, baik perkantoran maupun aktivitas ekonomi dan lainnya. Bahkan keamanan dan kenyamanan pun menjadi tidak kondusif.
Menanggapinya, Kapolresta Manokwari Kombes Pol. RB. Simangunsong kepada wartawan menjelaskan bahwa segala bentuk permasalahan yang terjadi ditengah masyarakat, dapat diatasi dengan bijaksana. Tidak harus dengan melakukan pemalangan.
Kehadiran aparat penegak hukum dalam hal ini Polisi, dapat dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat. Terutama saat ada masalah.
Jangan, lanjut Kapolresta, serta merta masyarakat atau keluarga korban melakukan pemalangan fasilitas umum.
“Kami sudah janji, apabila ada kejadian jangan melakukan tindakan yang membuat masalah baru. Lebih baik mediasi, dan carikan solusi,” tegas Kombes Pol. RB. Simangunsong, Jumat (23/6/2023).
Salin itu, masyarakat diingatkan agar lebih bijaksana dalam menerima informasi kejadian. Sehingga tidak melakukan aksi yang dapat mengganggu ketertiban umum.
Adapun permasalahan yang dihadapi, dapat dilaporkan kepada pihak berwajib dalam hal ini pihak kepolisian, agar segera di tindaklanjuti sehingga tidak menimbulkan ketidaknyamanan bagi masyarakat lain yang hendak melakukan aktivitas.
“Masyarakat yang mendapat informasi tidak benar, jangan terpancing. Telephon saja kami atau datang ke Polres, pasti kami layani,” tutup Kapolresta Manokwari itu.(PS-01)
