JAKARTA, PapuaStar.com-Mahasiswi asal Universitas Yapis Papua, Dewi Fitradano Adam, berhasil menjadi Top 3 pada program CSR IndonesiaNEXT Season 8 dari Telkomsel. Dewi berhasil bersaing dengan ribuan peserta lainnya dan terpilih menjadi 31 mahasiswa terbaik yang kemudian dibentuk menjadi 11 tim.
Mereka kemudian diberikan kesempatan untuk memperkenalkan inovasi digital yang mereka buat di hadapan panel juri yang terdiri dari pakar industri dan mentor dalam sesi NEXT Pitching di IndonesiaNEXT Summit hingga akhirnya tim Dewi berhasil menjadi Runner Up.
General Manager (GM) Consumer Business Telkomsel Region Maluku and Papua, Fajri Adi Firmansyah mengucapkan selamat kepada Dewi Fitradano Adam dari Universitas Yapis Papua yang berhasil menjadi Top 3 dan meraih posisi Runner Up pada gelaran IndonesiaNEXT Season 8 di Jakarta.
Menurut Fajri, inovasi dan dedikasi yang ditunjukkan akan menjadi inspirasi bagi talenta digital asal Papua lainnya.
Ini menjadi bukti bahwa generasi muda Papua mampu berkompetisi di tingkat nasional untuk terus berinovasi mengembangkan diri dan berkontribusi memperkuat ekosistem digital Indonesia.
“IndonesiaNext merupakan program CSR edukasi unggulan dari Telkomsel. Tahun ini IndonesiaNEXT mengambil tema “Upskill to Innovate,” kata Fajri seperti yang dilansir Kapabar, Selasa 15 Oktober 2024.
Dikatakan Fajri, program ini dirancang untuk membekali generasi muda Indonesia dengan keterampilan digital yang relevan dan mendorong mereka menjadi technopreneur yang siap menciptakan inovasi berkelanjutan yang bisa memperkuat ekosistem digital Indonesia.
“IndonesiaNEXT merupakan wujud nyata dari komitmen Telkomsel dalam penciptaan dampak sosial atas proses bisnis perusahaan yang mengedepankan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG),” tambah Fajri.
Diakuinya, IndonesiaNEXT tahun ini diikuti ribuan peserta berbagai perguruan tinggi. Mereka kemudian diseleksi dan dibagi ke dalam kategori Hustler, Hipster, dan Hacker, untuk kemudian mengembangkan kemampuan yang berbeda sesuai minat dan kebutuhan mereka dalam tahap International Certification.
“Melalui Ideation Camp, para Hustler, Hipster, dan Hacker terbaik berkelompok untuk menggagas inovasi selanjutnya yang dapat memberikan dampak positif terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar mereka,” paparnya.
Guna memastikan inklusivitas gender, sambung dia, yang menjadi bagian dari implementasi ESG oleh Telkomsel, IndonesiaNEXT juga memastikan bahwa terdapat keterwakilan anggota perempuan di setiap timnya.
Dirinya menjelaskan bahwa, Dewi yang sebelumnya menjadi Best of Talent program pengembangan kapabilitas digital dari Telkomsel khusus untuk generasi muda asal Papua dan Maluku, Papua Maluku Digital Bootcamp.
Berhasil lolos ke tahap final mempresentasikan inovasi digitalnya dalam sesi NEXT Final Pitching dan meraih posisi Runner Up. Dengan hasil ini, Dewi berhak mendapatkan bantuan dana pendidikan dan benchmarking digital hub di Singapura,” katanya.
“Dewi telah membuktikan kapabilitasnya dan menunjukkan potensi besar untuk dapat memberikan dampak di masa depan melalui proposal inovasi digital yang menjanjikan di berbagai sektor dalam mengakselerasi transformasi digital. Dewi menjadi bukti bahwa seluruh generasi muda memiliki kesempatan yang sama untuk terus belajar dan berkembang.
Telkomsel akan terus hadir membuka peluang yang setara untuk generasi muda di Papua,” tutupnya.(Rilis Humas Telkomsel RI)