MANOKWARI, PapuaStar.com – Untuk meningkatkan kesadaran masyarakat menjaga dan merawat uang Rupiah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat kembali menyelenggarakan Event CBP Rupiah Beraksi – Berkarakter di Bulan Suci Ramadhan Tahun 2022, di Mesjid Nurul Huda, Rabu (13/04/2022).
Kegiatan dipusatkan di Mesjid Nurul Huda, yang berada di lingkungan Yayasan Pendidikan Islam Kota Manokwari. Event CBP Rupiah Beraksi merupakan rangkaian kegiatan edukasi CBP Rupiah tematik Ramadhan dengan tajuk utama “Serambi Rupiah Ramadhan Cinta Bangga Paham Rupiah” dengan tema yang diselaraskan dengan fenomena masyarakat yaitu “Belanja Bijak dan Rawat Rupiah”.
Deputi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat, Eko Listiyono mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan dan meningkatkan pemahaman anak-anak terhadap CBP Rupiah dengan memanfaatkan momentum bulan Ramadhan. CBP Rupiah Ramadhan ”Beraksi” secara umum terdiri atas 4 kegiatan utama yaitu penampilan Storytelling CBP Rupiah, pemutaran film CBP Rupiah, sosialisasi CBP Rupiah dan quiz interaktif.
“Melalui event ini, diharapkan dapat mengkolaborasi nilai-nilai religi yang kuat dalam bulan Ramadhan terhadap pesan Cinta, Bangga dan Paham Rupiah sehingga berdampak kepada transformasi perubahan perilaku kearah yang lebih baik khususnya terkait perubahan perilaku terhadap Rupiah yaitu dalam merawat Rupiah, berbelanja bijak, bangga dan menggunakan uang Rupiah secara cermat,” tutur Eko Listiyono dalam Event CBP Rupiah, Rabu (13/04/2022).
Lebih lanjut Eko Listiyono menjelaskan, kegiatan “Beraksi” juga diselenggarakan di 45 wilayah Kantor Perwakilan Bank Indonesia baik di Provinsi maupun Kota/Kabupaten, dalam waktu ± 15 hari di bulan Ramadhan (M1-M3 April 2022) dan berdurasi 90 menit untuk setiap event, yang diselenggarakan secara hybrid.
“Dikatakan Eko Listiyono, pelaksanaan kegiatan dimaksud diikuti para pelajar tingkat SD yang berasal dari SD Yapis 1 Manokwari, SD Yapis 2 Manokwari, MIN 1 Manokwari, MIN 2 Manokwari dan SD 3 Sanggeng Yos Sudarso Manokwari,” bebernya.
Lanjut Eko mengatakan, dihadiri oleh 528 siswa-siswi dan 65 guru Sekolah Dasar YAPIS 1 dan 2 Manokwari serta 115 peserta melalui media zoom. Para siswa-siswi SD sangat antusias mengikuti kegiatan, dengan aktif dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan kuis yang diberikan oleh Bank Indonesia.
“Tak hanya itu saja, kata Eko Listiyono, kegiatan dilakukan dengan berbagai media komunikasi yang memudahkan para pelajar untuk memahami pesan dan informasi yang disampaikan, dimeriahkan oleh Kak Iea dari Kampung Dongeng Indonesia, pemutaran film mengenai Cinta Bangga dan Paham Rupiah, serta sosialisasi CBP Rupiah serta quiz interaktif dengan hadiah-hadiah yang menarik,” terang Deputi KPBI Papua Barat.
Tentu Bank Indonesia berharap kesadaran masyarakat untuk mencintai dan merawat rupiah, bangga kepada rupiah sebagai simbol kedaulatan bangsa, dan memahami fungsi rupiah sebagai alat transaksi pembayaran, serta dapat diterapkan oleh masyarakat sejak dini melalui siswa-siswi Sekolah Dasar yang ada di Manokwari.
“Ia menambahkan, dengan begitu ketersediaan uang layak edar (ULE) di masyarakat dapat terjaga dengan baik dan mendukung kelancaran sistem pembayaran di Indonesia terutama pada bulan Ramadhan kali ini,” tandas Eko Listiyono.(rls/PS-08)