.
.
SORONG, PapuaStar.com – Gereja Protestan Indonesia (GPI) di Tanah Papua, Klasis Sorong-Manokwari, melaksanakan Sidang ke-III, yang dipusatkan di Jemaat Betlehem, Sorong, Rabu (25/1/2023).
Pembukaan Sidang ke-III Klasis Sorong-Manokwari GPI Papua, diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Pdt. Melanton Luden. Turut hadir dalam ibadah pembukaan Sidang ke-III Klasis Sorong-Manokwari, Kapolda Papua Barat, Penjabat Bupati Sorong, Ketua Klasis serta perwakilan wadah-wadah kategorial se-Klasis Sorong-Manokwari.
Dalam refleksi khotbahnya, Pdt. Melanton Luden yang dikutip dari kitab Mazmur 121 : 1-8, menjelaskan Sidang Klasis yang akan di barengi dengan Musyawarah Pelayanan wadah-wadah kategorial ini, merupakan momentum refleksi kepengurusan selama lima tahun pelayanan. Sekaligus wadah pertanggung jawaban kepengurusan.
“Pertolongan yang kita harapkan hanya dari Tuhan. Tentu setiap kepengurusan ada kekurangan dan kelebihan, yang akan menjadi bekal bagi penataan 5 tahun kedepan,” ujar Pdt. Melanthon.
Sejalan dengan itu, tema pelayanan GPI di Tanah Papua saat ini adalah “Kobarkanlah Karunia Allah Yang Ada Padamu”. Ini menurut Melanton, menjadi dasar bagi kepengurusan Klasis Sorong-Manokwari, untuk saling melengkapi dalam menata layani pekerjaan milik Tuhan ini.
“Tugas kita adalah mengobarkan talenta. Tujuannya hanya untuk kemuliaan Tuhan, sekaligus melengkapi sesama sebagai keluarga Allah, bukan untuk menonjolkan diri pribadi,” tandasnya.
Tentunya seluruh pelayanan yang akan dilaksanakan pada Sidang dan Musyawarah Pelayanan (Mupel) ini, harus berpegang teguh pada prinsip-prinsip iman.
“Ini semua tidak terlepas dari prinsip iman. Karena itu, mari kita saling menerima satu dengan yang lain,” tutup Ketua Majelis GPI Jemaat Petra Anday itu.(PS-01)
