MANOKWARI, PapuaStar.com – Masyarakat Tanimbar di Kabupaten Manokwari melaksanakan Musyawarah Daerah II. Turut hadir dalam acara tersebut Bupati Manokwari Hermus Indou, forkopimda, Ketua KKAMT Manokwari, serta para tua-tua dan sesepuh Maluku yang ada di Manokwari.
Bupati Manokwari dalam sambutannya berpesan bahwa masyarakat Tanimbar yang sudah menjadi bagian dari masyarakat Manokwari, harus menunjukan jati diri dan eksistensi kemajemukan terhadap suku-suku lainnya.
Sebab di Manokwari tidak hanya hidup suku asli Arfak atau hanya satu suku saja, namun sudah menjadi kehidupan majemuk yang tentunya terdiri dari suku-suku Nusantara yang mendiami bumi Cendrawasih ini.
“Masyarakat Tanimbar juga harus menjaga entitas yang Tuhan sudah berikan di masing-masing orang serta memeliharanya dengan baik dan benar,” pungkas Bupati Manokwari Hermus Indou, Sabtu (23/7/2022).
Oleh sebab itu momentum Musyawarah Daerah Kedua ini harus menjadi perekat diri dalam lingkungan kelembagaan organisasi masyarakat Tanimbar di kabupaten Manokwari, guna mendukung program pembangunan yang sudah direncanakan oleh pemerintah daerah.
“Jadikan musyawarah ini sebagai momentum untuk memperkuat eksistensi dan jati diri masyarakat Tanimbar di Manokwari,” sambungnya.
Tidak terlepas juga dalam Musyawarah Daerah Kedua Masyarakat Tanimbar di Kabupaten Manokwari ini, dapat dilaksanakan evaluasi kinerja perangkat pengurus dan eksistensi keanggotaan dalam perjalanan organisasi sebelumnya. Sehingga memiliki hasil yang baik dan memberi dampak positif bagi organisasi, masyarakat secara umum dan membantu penyelenggaraan pemerintah kedepannya.
“Ini juga sekaligus sebagai momentum evaluasi secara internal dan juga external dalam penyelenggaraan pemerintahan,” tutup Hermus Indou.(PS-01)
