Menyoal Tapal Batas Manokwari-Tambrauw, Kemendagri Akan Bentuk Tim Rekonsiliasi

oleh -800 Dilihat

MANOKWARI, PapuaStar.com – Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia, berencana akan membentuk tim rekonsiliasi tapal batas Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Tambrauw, yang hingga kini masih menjadi sengketa.

Hal itu dibenarkan Kepala Bagian Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setda Kabupaten Manokwari Samoel Aronggear.

Seperti diketahui, terdapat 4 distrik yang berada di perbatasan Kabupaten Manokwari dan Tambrauw, diantaranya Distrik Amberbaken, Kebar, Mubrani, dan Distrik Senopi.

Aronggear memastikan, penyelesaian tapal batas itu, akan melibatkan toko adat dari masing-masing kabupaten, sehingga dapat menentukan perbatasan kedua kabupaten tersebut.

“Ada rencana dari Kemendagri untuk membentuk tim rekonsiliasi adat. Dimana penyelesaiannya akan melibatkan tokoh adat masing-masing kabupaten,” ungkap Samoel Aronggear, Senin (6/3/2023).

Samoel menambahkan, pemerintah Kabupaten Manokwari telah menentukan tokoh-tokoh adat, yang nantinya akan duduk bersama dengan pihak Kabupaten Tambrauw, dalam pembicaraan tapal batas.

Pertemuan tersebut akan difasilitasi oleh tim rekonsiliasi bentukan Kementerian Dalam Negeri sebagai, sebagai mediator.

“Soal target, Manokwari sudah punya nama-nama, nanti kami ajukan ke Kemendagri Ditjen OTDA. Sama juga dengan Tambrauw, mereka akan mengirimkan nama-nama,” timpalnya.

Dicecar tentang kepastian dari pertemuan tersebut, Aronggear belum dapat memastikannya. Namun diperkirakan dalam waktu dekat ini. “Kemungkinan akan dipercepat,” tutupnya singkat.(PS-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *