Mgr.Piero Pioppo Dubes Vatikan Reresmikan dan Penthabisan Gereja Katolik Paroki Santo.Yoseph Ayawasi-Maybrat

oleh -397 Dilihat

MAYBRAT, PapuaStar.com – Peresmian dan Penthabisan Gedung Gereja Katolik Paroki Santo Yoseph Ayawasi Keuskupan Manokwari – Sorong oleh Mgr. Piero Pioppo Duta Besar Vatikan Untuk RI (Nuncio Apostolik to Indonesia)

Dihadiri sekitar 1000 orang, bertempat di Gereja Katolik Santo Yosep Ayawasi Jalan Frateo, Kampung Ayawasi, Distrik Aifat Utara, Kabupaten Maybrat, Provinsi Papua Barat Daya, Kamis (29/06/2023).

“Kegiatan diawali dengan laporan Ketua Panitia Pembangunan Gedung Gereja Santo Yoseph Ayawasi Kepala Distrik Ayawasi Pelipus Fanataf dalam laporannya menyampaikan sumber dana pembangunan Gedung Gereja Santo Yoseph Ayawasi sebagai berikut :  Pemda Provinsi Papua Barat Rp. 3.000.000.000, Bimas Katolik Rp. 100.000.000, Pemerintah Daerah Kabupaten Maybrat Rp. 3.500.000.000, Pemda Kabupaten Sorong Rp. 200.000.000, Pemerintah Daerah Kabupaten Tambrauw Rp. 200.000.000, Ketua Sinode Rp 50.000.000, SKPD Pemerintah Daerah Kabupaten. Maybrat Rp. 99.484.000.

Panitia Rayon Sorong Rp. 600.000.000, Masyarakat kampung Rp. 1.409.000.000, Lembaga Rp. 54.025.000, Lingkungan dan Stasi Rp. 648.207.000, ASN Rp. 512.914.000, Pribadi Rp. 877.246.000, Marga Rp. 608.055.000,” ungkapnya.

Plh. Sekda Kab Maybrat/Ketua Panitia Peresmian Gereja St Yoseph Ayawasi Ferdinandus Taa, SH, M.Si. dalam Laporannya Menyampaikan ucapan syukur atas peristiwa iman yang di rasakan umat Katolik Paroki Santo Yoseph Ayawasi

“Hari ini menjadi momen yang istimewa dan bersejarah bagi kami umat Katolik di wilayah pedalaman kepala burung khususnya di Paroki Santo Yoseph Ayawasi karena di tahbiskan gereja ini langsung oleh Mgr. Piero Pioppo Duta Besar Vatikan Untuk RI (Nuncio Apostolik to Indonesia),” tuturnya.

Dasar pelaksanaan SK panitia yang di keluarkan oleh Uskup Manokwari – Sorong nomor 22.004/A/52/I.23 HDL tentang penetapan pengangkatan panitia kunjungan duta vatikan untuk RI sekaligus pemberkatan Gereja Santo Yoseph Ayawasi.

“Adapun Pelaksanaan kegiatan penthabisan gedung gereja di hari ini dapat terlaksana berkat dukungan, bantuan dari berbagai pihak antara lain Gubernur Prov. Papua Barat Daya Rp. 500.000.000, Pemda Kab. Maybrat Rp.2.500.000.000, Keluarga Bupati Asmat bapak Elisa Kambu Rp. 100.000.000.

“Pemerintah kampung di Sifat utara Rp. 255.000.000, Gelar tikar tahap pertama Rp 95.000.000, Gelar tikar tahap kedua 79.807.000, Sumbangan dari 7 stasi Rp. 30.000.000, Tunjangan dari Pra Paroki Suswa Rp. 5.000.000, Dari 7 lingkungan Rp. 3.000.000, Dari kerabat Rp. 162.000.000, Keluarga Pj. Tambrauw Egel Kocu Rp. 50.000.000, Sekda Timika Rp. 100.000.000, Keluarga Feri Taa Rp. 100.000.000,” bebernya.

Selanjutnya Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya Dr. Drs. Muhammad Musa’ad, M.Si., mengatakan, bersyukur dalam suasana sukacita kita baru saja menyaksikan peresmian dan penthabisan gereja santo yoseph ayawasi dalam suasana yang penuh dengan kebahagian dan kedamaian.

“Kita juga menyaksikan bersama betapa indahnya gereja ini dan kita yakini bahwa melalui gereja santo yoseph ini akan menjadi spirit untuk menyinari bumi persada kita khususnya di wilayah Maybrat,” terang Musa’ad.

Dikatakan Musa’ad, Melalui gereja ini juga diharapkan akan adanya spirit kedamaian. Gereja menjadi tempat untuk melaksanakan ibadah.

“Melalui gereja kita harus menjadikan pusat pengembangan kebersamaan kita untuk pengembangan kreatifitas kita dan untuk pengembangan inovasi kita. Tempat inilah segalanya bisa kita lakukan, karena tempat inilah kita yakini sebagai tempat yang telah di berkati oleh Tuhan Yang Maha Kuasa,” ucap Musa’ad.

Sebagai pemerintah Provinsi Papua Barat daya menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada yang mulia duta besar vatikan untuk RI, kepada para uskup agung dan keuskupan yang ada di provinsi papua pada umumnya secara khusunya keuskupan Manokwari – Sorong serta Kami menyampaikan terima kasih juga kepada semua pihak yang ikut berkonstribusi di dalam pembangunan gereja ini.

Karena ini adalah merupakan salah satu sarana peribadatan yang tentunya sekaligus akan bersama sama menjadi mitra bagi pemerintah untuk percepatan pembangunan di Provinsi Papua Barat Daya pada umumnya dan di Kabupaten Maybrat pada khususnya.

“Atas nama pemerintah provinsi papua barat daya kami menyampaikan selamat kepada umat katolik telah mendapatkan tempat peribadatan yang nyaman.

Mudah-mudahan menjadi motivasi semua terus bekerja secara optimal untuk menjaga persatuan dan kesatuan serta untuk sama-sama menciptakan suasana kedamaiam di lingkungan ini.

Sementara itu, Uskup di Pertahana Keuskupan Manokwari – Sorong Mgr. Hilarion Datus Lega, Pr menyampaikan ucapan selamat datang dan terimakasih kepada bapak Mgr. Piero Pioppo Duta Besar Vatikan Untuk RI (Nuncio Apostolik to Indonesia) di Kota Sorong yang telah datang ke Maybrat terlebih khusus di Ayawasi.

“Umat Katolik sangat antusias menyambut kedatangan bapak yang mulia Piero Pioppo, bukan hanya di Ayawasi saja tetapi di sorong begitu banyak umat Katolik yang hadir untuk menyambut kedatangan yang mulia itu semua terlihat sejak yang mulia tiba di bandara Deo sampai di Ayawasi,” paparnya.

Kegiatan ditutup dengan Penandatanganan Prasasti dari Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya oleh Dr. Drs. Muhammad Musa’ad, M.Si. (Pj Gubernur Provinsi Papua Barat Daya), Dr. Benhard E. Rondonuwu, S.Sos., M.Si. (Pj. Bupati Maybrat) dan Penandatanganan Prasasti dari Gereja Katolik oleh Mgr. Piero Pioppo Duta Besar Vatikan Untuk RI (Nuncio Apostolik to Indonesia), Mgr. Hilarion Datus Lega, Pr (Uskup di Pertahana Keuskupan Manokwari – Sorong.(PS-08)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *