MANOKWARI, PapuaStar.com – Ikatan Wanita Sulawesi Selatan (IWSS) Papua Barat melaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-2 tahun 2022. Pembukaan Muswil 2 IWSS Papua Barat dipusatkan di Hotel Aston Niu Manokwari, Jumat (25/2/2022).
Turut hadir dalam acara pembukaan Muswil 2 IWSS Papua Barat, Ketua Umum Pengurus Pusat IWSS, Dra. Hj. Andi Nurhiyati. Muswil ini juga menghadirkan para pengurus dari 8 cabang bentukannya.
Dalam sambutannya, Dra. Hj. Andi Nurhiyati mengajak seluruh peserta untuk memaknai 3 hal yang akan menjadi acuan dalam proses musyawarah wilayah yang direncanakan berlangsung selama dua hari kedepan adalah memilih pemimpin yang bersih dan ikhlas serta jujur. Selain itu pemimpin yang memiliki power serta memiliki relasi komunikasi dengan mitra.
“Disini salah satu tugas adalah memilih pemimpin yang akan menahkodai organisasi ini. Sangat beresiko jika kita salah memilih, maka pilihlah pemimpin yang ibu-ibu anggap pantas dan lihat apa yang dihasilkan selama ini, itu yang dijadikan acuan,” tandas Ketua Umum Pengurus Pusat IWSS, Jumat (25/2/2022).
Sementara itu Gubernur Papua Barat dalam sambutannya yang dibacakan Staf Ahli Gubernur Tamrin Payapo menjelaskan bahwa meski kodrat IWSS secara umum adalah seorang perempuan mampu menjadi penyeimbang dan berkarir bahkan bersosialisasi dengan seluruh komponen bangsa, yang pada akhirnya memberikan kontribusi terhadap pembangunan bangsa dan negara.
“Saya yakin wanita Sulawesi Selatan dapat mewujudkan sinergitas dalam banyak hal. Sehingga mampu memberikan harmonisasi baik dalam keluarga maupun ditengah masyarakat,” ujar Payapo.
Wanita Sulawesi Selatan yang ada di Papua Barat juga diingatkan untuk menghormati dan berbuat santun serta tidak membedakan bahkan saling menjaga kerukunan umat beragama kepada semua ras dan golongan sesama manusia.
Dengan demikian, dalam skala yang lebih besar wanita Sulawesi Selatan dapat menciptakan persatuan dan kesatuan sesama dengan mengedepankan nilai luhur kehidupan dalam kerangka NKRI.
“Oleh karena itu saya mengajak seluruh wanita Sulawesi Selatan mari kitong bangun Papua Barat dengan tetap menjaga kearifan lokal yang dapat diterima oleh semua lapisan masyarakat dalam zona Papua Barat tetap damai dan tentram,” tutup Tamrin.
Musyawarah Ikatan Wanita Sulawesi Selatan kemudian dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Setda Papua Barat Tamrin Payapo dan sejumlah tokoh IWSS Papua Barat.(PS-01)
