Pendisiplinan Jam Kerja, Pemkab Manokwari Terapkan Absen Berbasis Android

oleh -685 Dilihat

MANOKWARI, PapuaStar.com – Kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan pemerintah Kabupaten Manokwari, mulai diperketat, dengan diberlakukannya absen berbasis android.

Sebelumnya, absen para pegawai dilakukan dengan cara finger print. Namun hal tersebut dinilai kurang efektif, dalam mengontrol disiplin kerja pegawai.

Absen berbasis android, baru akan beroperasi pada tanggal 1 Maret 2023. Tentunya, ini tidak seperti absen finger print biasanya, atau menggunakan sidik jari. Ini akan sangat berbeda, yakni setiap ASN dituntut untuk melakukan absen dengan wajah.

“Sebelumnya finger print, sekarang absen berdasarkan foto wajah, dengan radius kantor yang sudah ditentukan. Ini untuk mengukur besar kecilnya TPP. Selama ini biasanya kasih tema tanda tangan. Dengan begini, seorang ASN bisa menilai dirinya sendiri,” beber Kepala BKD Kabupaten Manokwari Anton Renyaan, Senin (27/2/2023).

Penerapan absen wajah berbasis android ini, berlaku kepada seluruh ASN, baik di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) maupun ASN yang bertugas di Distrik dan Kelurahan.

“Awal ini kita terapkan untuk kedisiplinan. Untuk kinerja belum. Semua akan menggunakan aplikasi ini, kecuali honorer,” sambung Renyaan.

Ini lanjut Anton, tidak ada alasan bagi ASN yang tidak memiliki smart phone android. Karena masing-masing OPD telah memasang aplikasi absen tersebut ke perangkat komputer. Sehingga, bagi ASN yang tidak memiliki android, akan melakukan absen melalui perangkat komputer.

“Yang tidak punya android, akan dibantu dengan perangkat komputer di kantor masing-masing,” tutup Anton.

Sebelumnya, kegiatan sosialisasi Absen Android ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Manokwari drg.Henri Sembiring, bertempat di ruang sasana karya kantor Bupati.(PS-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *