Peringati Usia ke 50, PKK Papua Barat Persembahkan Cafe Mansyarsoren Bantu Ekonomi Masyarakat

oleh -176 Dilihat

MANOKWARI, PapuaStar.com – Peringatan HUT ke 50 Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK menjadi momentum pemberdayaan keluarga sebagai tolak ukur pembangunan yang perlu mendapatkan prioritas penanganan secara terencana, terpadu, terstruktur, merata dan berkualitas yang bersendi kearifan lokal melalui gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga.

Demikian diungkap Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan dalam sambutannya dalam acara peringatan HKG PKK ke 50 di salah satu hotel di kota Manokwari, Selasa (5/4/2022).

Lanjut Gubernur penyelenggaraan pemerintah daerah diarahkan untuk mempercepat terwujudnya kesejahteraan keluarga dan masyarakat melalui peningkatan pelayanan dan pemberdayaan serta peningkatan daya saing daerah dengan memperhatikan prinsip demokrasi, pemerataan keadilan dan kearifan lokal.

Sebab menurutnya peran keluarga dalam pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia merupakan faktor yang sangat strategis tentunya membutuhkan komitmen tinggi dan keterlibatan semua pihak. Gerakan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) mempunyai tujuan memberdayakan keluarga dalam memenuhi kebutuhan dasar untuk mencapai kesejahteraan.

“Melalui tema peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke-50 tahun 2022 ini, Tim Penggerak PKK disemua jenjang diharapkan dapat mengimplementasikan 10 Program Pokok PKK dengan maksimal. Sehingga keluarga sebagai unit terkecil masyarakat mempunyai arti besar dalam proses pembangunan sehingga terwujud tata kehidupan yang baik, akhirnya akan berimplikasi pada terwujudnya masyarakat sejahtera,” ungkap Dominggus Mandacan.

Sebelumnya Ketua Umum PKK Nyonya Tri Tirto Karnavian dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Ketua 1 PKK Papua Barat Lany Lakotani mengatakan bahwa peringatan HKG ke 50 ini menjadi sangat istimewa sebab ini merupakan peringatan tahun emas Gerakan PKK di Indonesia. Oleh karena itu harus dikembalikan Marwah Gerakan PKK yang sesungguhnya yakni sebagai gerakan masyarakat untuk pemberdayaan keluarga sesuai dengan potensi dan kebutuhannya. Dengan demikian Gerakan PKK berpotensi memberdayakan masyarakat secara keseluruhan.

Nyonya Tri Tirto Karnavian menyebut bahwa sepanjang 50 tahun perjalanan Gerakan PKK sudah banyak hal yang dilakukan untuk menjadi bahan pembelajaran bagi seluruh pengurus dan anggota PKK di tanah air. Bahwasanya pemberdayaan keluarga dan masyarakat itu perlu dilakukan dengan pendekatan cipta rasa dan karsa yakni dengan hati dan niat yang tulus. Sehingga pada hakekatnya Gerakan PKK dilakukan dengan pendekatan partisipatif dan kerjasama.

“Momentum HKG PKK ke 50 tahun ini menjadi titik tolak kita untuk memompa semangat pembaharuan kita dalam pemberdayaan keluarga. Sehingga saya sangat mengharapkan agar kemeriahan ini harus selalu menimbulkan dan membawa semangat baru. Oleh karena itu pula maka gerakan PKK sesungguhnya merupakan potensi pembangunan bagi bangsa,” ujar Nyonya Tri Tito Karnavian dalam sambutannya.

Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan didampingi Kapolda Papua Barat, Kabinda Papua Barat, Kasdam XVIII/Kasuari, Wakil Ketua I PKK Papua Barat, Direktur PT. Bank Papua serta unsur pimpinan OPD terkait langsung melounching Cafe Mansyarsoren yang akan dikelolah oleh Komunitas Anak Air Manokwari. Dilanjutkan dengan peninjauan keatas cafe apung tersebut.

Data yang diperoleh, sebanyak 3 unit cafe apung yang dipersembahkan oleh Tim Penggerak PKK Papua Barat bekerjasama dengan OPD terkait lingkup pemerintah provinsi Papua Barat.(PS-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *