MANOKWARI, PapuaStar.com-Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah membawa manfaat yang nyata bagi banyak masyarakat. Sejak tahun 2014 hingga saat ini, terbukti sudah banyak peserta JKN yang merasakan manfaat dari kemudahan dalam mengakses pelayanan kesehatan di berbagai fasilitas kesehatan.
Hal ini juga dirasakan oleh Ressa Rumfabe (42), warga asal Kabupaten Manokwari.
Terdaftar sebagai peserta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK), Ressa mengakui bahwa dirinya merasakan langsung manfaat dari program JKN ketika menjalani pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Manokwari.
“Gejala awal yang saya rasakan yaitu tubuh saya terasa lemas dan maunya tiduran saja, pusing, kemudian tangan dan kaki saya sering terasa dingin, bahkan tidak nafsu makan. Saya coba abaikan, berpikir mungkin hanya kelelahan biasa.
Namun kondisi saya perlahan semakin memburuk. Kulit saya terlihat pucat dan rasa lelah itu tak kunjung hilang. Bahkan saya sampai merasa tidak sanggup untuk menjalani aktivitas saya seperti biasa. Saya akhirnya memutuskan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD) rumah sakit.
Setelah hasil pemeriksaan selesai, dokter mengatakan jika saya terkena anemia,” jelas Ressa
Anemia merupakan suatu kondisi kesehatan dimana tubuh tidak memiliki cukup sel darah merah atau hemoglobin untuk mengangkut oksigen secara optimal ke seluruh bagian tubuh.
Kondisi ini dapat ditandai dengan berbagai gejala seperti kelelahan yang sangat berat, kulit yang terlihat pucat, sesak napas hingga rasa pusing yang berlangsung cukup lama. Dalam beberapa situasi, anemia juga dapat memicu atau bahkan memperburuk masalah kesehatan lainnya jika tidak segera mendapatkan penanganan medis yang tepat dan menyeluruh.
Ressa tak menyangkan jika dirinya terkena anemia bahkan harus mendapatkan transfusi darah untuk pengobatannya. Ia merasa beruntung karena terdaftar sebagai peserta JKN aktif, sehingga semua biaya pengobatan dan perawatan ditanggung oleh program JKN.
“Puji Tuhan saya sangat bersyukur dengan kehadiran program ini bagi kami keluarga. Semua proses pelayanan kesehatan sangat mudah mulai dari proses administrasi yang tidak bertele-tele, tindakan-tindakan mulai dari tranfusi darah yang sudah ia lakukan hingga obat-obatan semuanya ditanggung full oleh BPJS Kesehatan.
Kalau tanpa program ini, saya tidak tahu bagaimana caranya bisa membayar biaya rumah sakit yang begitu besar,” pungkasnya.
Ressa mengakui bahwa pelayanan di fasilitas kesehatan dengan menggunakan program JKN, semakin hari semakin bagus, banyak perubahan-perubahan yang dilakukan hingga memberikan kemudahan layanan kepada masyarakat.
Ia juga mengajak semua masyarakat yang belum mendaftar sebagai peserta JKN untuk segera mendaftar dan merasakan manfaatnya.
Melalui keberadaan program JKN, Ressa berharap lebih banyak orang yang menyadari pentingnya menjadi peserta BPJS Kesehatan untuk mendapatkan manfaat yang sama.
Menurutnya, program JKN sangat membantunya, dan ia ingin lebih banyak orang tahu bahwa JKN adalah solusi kesehatan yang terjangkau dan bisa diandalkan.
“Besar harapan saya agar program ini bisa terus berlangsung dan tidak dihentikan, karena program JKN sangat berguna bagi semua orang. Terlebih lagi, program JKN saat ini prosesnya sudah sangat mudah sehingga tidak ada lagi alasan untuk tidak begabung menjadi peserta JKN.Prinsip gotong royong benar-benar diterapkan dalam program ini,” tutupnya.
Post Views: 20