MANOKWARI, PapuaStar.com – Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, meletakkan batu pertama pembangunan rumah pastori Gereja Kristenn Injil (GKI) Mara di Masni Pantai SP-6, Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat, Senin (30/08/2021)
Ketua panitia pembangunan rumah pastori GKI Mara, Alex Meidodga mengatakan, peletakan batu pertama gedung pastori belum memiliki tanah.
“Sehingga setelah peletakan batu pertama oleh Bapak Gubernur Papua Barat, akan dilaksanakan pembongkaran rumah pastori lama, kemudian akan dibuat gedung pastori baru dengan diiringi ibadah syukur”, ungkap Alex pada laporannya.
Gubernur Papua Barat, Dominggus Mandacan menyampaikan, program pemerintah provinsi Papua Barat telah ditetapkan, sebagian untuk membantu kerukunan umat beragama yang ada di Papua Barat.
Dengan demikian, sudah banyak permohonan dari kabupaten kota ke Provinsi sudah dijawab secara bertahap. Isi permohonan tersebut adalah membangun gedung gereja baru maupun rumah pastori dan gedung sekolah Minggu,” kata Gubernur Papua Barat menanggapi laporan panitia terkait rencana pembangunan rumah pastori.
Tadi saya dengar ketua panitia menyampaikan bahwa panitia belum ada uang untuk membangun. Tapi saya yakin dengan doa-doa, umat yang ada digereja ini akan menjadi jemaat besar.
Gubernur Dominggus mengungkapkan sebagian APBD 2021 akan difokuskan untuk pembangunan rumah ibadah atau rumah hamba Tuhan untuk menjalankan setiap pelayanan di Papua Barat
Mari kita komitmen untuk membangun rumah Tuhan. Proposal yang sudah diserahkan pasti dijawab,” ucap Dominggus Mandacan dalam sambutannya, di SP-6, Senin (30/08/2021)
Gubernur Dominggus juga secara pribadi turut bantu tambahan dana pembangunan rumah pastori yang akan dibangun.
Lebih lanjut Dominggus mengingatkan warga jemaat agar tetap menjalankan protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah Provinsi Papua Barat,” ujar Gubernur.
Juga mengingatkan agar Warga jemaat dapat mengikuti vaksinasi yang diadakan Satgas Covid-19 atau bisa ke Pustu maupun puskesmas terdekat.
Selanjutnya Gubernur meletakan batu pertama yang sudah disiapkan oleh panitia dan seterusnya dilakukan oleh oleh BP AM Sinode wilayah VI, Ketua TP-PKK, Wakil ketua Klasis Atam Moile Meyah dan kepala kampung Masni.(rls/PS-08)
