MANOKWARI, PapuaStar.com – Rencana pembangunan Ruang Terbuka Publik (RTP) di Manokwari sudah semakin mantap. Itu semua dibuktikan dengan dukungan semua pihak yang nantinya terdampak akibat pembangunan RTP.
Sebelumnya, Bupati Manokwari mengaku bahwa pihak Keuskupan Sorong-Manokwari sudah menyetujui beberapa bangunan miliknya seperti TK dan rumah guru yang berada di berdempetan dengan lapangan Borasi Manokwari untuk dibongkar guna pembangunan RTP. Sama halnya dengan Klasis GKI Manokwari.
Baru-baru ini, pihak PLN UP3 Manokwari juga telah menyetujui untuk bangunan kantornya dibongkar demi pembangunan RTP. Persetujuan itu disepakati dalam pertemuan bersama Bupati Hermus Indou diruang kerjanya belum lama ini.
“Pemda Manokwari sudah melakukan sosialisasi dan semua sudah menyatakan siap mendukung 100 persen termasuk PLN, Keuskupan Manokwari-Sorong dan Klasis Manokwari. Mereka sudah relakan tanah mereka untuk pembangunan Ruang Terbuka Publik,” ungkap Bupati Manokwari Hermus Indou, Kamis (25/8/2022).
Untuk mendasari seluruh dukungan dalam rangka pembangunan Ruang Terbuka Publik di Borasi Manokwari, pemerintah kabupaten Manokwari mengagendakan pada akhir September mendatang, akan dilaksanakan penandatanganan kesepakatan.
Disisi lain, Bupati Manokwari Hermus Indou mengatakan proses ganti rugi akan dilakukan setelah penandatanganan kesepakatan tersebut. Adapun pembayaran ganti rugi diberikan kepada pemilik bangunan dan tanah yang terdampak secara bertahap.
“Nanti September akhir kesepakatan dengan semua pihak ditanda tangani bersama sehingga proses ganti rugi akan dilakukan secara bertahap,” tutup Hermus Indou.(PS-01)
