MANOKWARI, PapuaStar.com – Setidaknya ada 3 program pembangunan strategis Pemerintah Kabupaten Manokwari, dipaparkan Bupati Hermus Indou kepada Wakil Presiden Republik Indonesia KH. Ma’ruf Amin, usai membuka konferensi Hari Pekabaran Injil Pemimpin Gereja se-Tanah Papua, di Aston Niu Hotel Manokwari, Sabtu (15/7/2023).
Saat Wakil Presiden ditemani Penjabat Gubernur Papua Barat, Bupati menjelaskan bahwa terdapat 3 program pembangunan strategis oleh Pemkab Manokwari. Salah satu proyek strategis yang bernilai sejarah yakni Jembatan Pepera 1969- Lintas Teluk Sawaibu.
Jembatan yang bentangannya kurang lebih 500 meter itu, tidak hanya menjadi simbol sejarah, namun juga mempermudahkan akses transportasi bagi masyarakat yang berdomisili di pulau peradaban orang Papua, yakni Mansinam dan begitu juga sebaliknya terhadap masyarakat yang ada di kota Manokwari.
“Pepera merupakan saat dimana Papua berintegrasi ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia. Kami berharap, jembatan ini akan menjadi simbol pelestarian nilai-nilai sejarah, perjuangan bangsa,” beber Bupati Hermus Indou.
Selain proyek strategis jembatan Pepera, Peningkatan kapasitas ruas jalan simpang H.Bauw-Pahlawan, dan Peningkatan Kapasitas Ruas Jalan Fajar Roon-Sujarwo Condronegoro.
Ini kata Bupati, menjadi prioritas guna mengurai kemacetan kendaraan.
“Ini juga seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk kita di Manokwari,” terang Bupati Manokwari.
Dua proyek strategis lainnya yakni Penataan Kawasan Arena Publik Borasi dan Pembangunan Pasar Sanggeng, yang sudah mulai pembangunannya saat ini.(PS-01)