MANOKWARI, PapuaStar.com – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si, meminta kepada daerah untuk melaporkan kasus kekerasan yang terjadi didaerah agar memperoleh Dana Alokasi Khusus Nonfisik (DAK nonfisik).
“Berbicara masalah DAK Nonfisik ada beberapa indikator yang harus dipenuhi daerah, kata Mentri P3A dimana untuk perolehan DAK nonfisik itu harus ada indikator yang harus diikuti oleh teman-teman daerah, karena DAK nonfisik itu sejauh mana kekerasan yang dilaporkan ke Simfoni PPA sistem informasi online perlindungan perempuan dan anak, itu yang menjadi bobotnya sangat tinggi,” tutur Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si, Kepada sejumlah wartawan di Bandara Rendani Manokwari, Selasa (04/10/2022).
Indikator lainnya apakah sudah terbentuk (UPTD PPA) Unit Pelaksanaan Teknis Daerah Perlindungan Perempuan Dan Anak di daerah tersebut, selain itu apakah sudah pernah mendapatkan apresiasi dan penghargaan (KLA) Kota Layak Anak walaupun tidak utama, melalui Pratama sudah dapat itu juga menjadi indikator.
“Untuk itu, kami berharap teman-teman yang ada di Manokwari maupun di daerah mana saja jika memang ada kekerasan yang terjadi tolong di laporkan ke Simfoni PPA karena itu menjadi indikator untuk kita meluncurkan dana DAK tersebut,” terangnya kepada sejumlah wartawan, di Bandara Rendani Manokwari, Selasa (04/10/2022).
Lebih lanjut I Gusti Ayu Bintang Darmawati menambahkan dimana untuk Kabupaten Manokwari tahun 2021 sudah kita gelontorkan DAK Nonfisik, namun kalau serapannya dibawah 25 persen maka tahun 2023 mereka tidak mendapatkan DAK Nonfisik.
“Karena itu adalah punishment yang kita berikan, anggaran yang kita berikan itu tidak diserap dengan baik, itu akan menjadi catatan, setiap bantuan-bantuan itu pasti ada reward and punishment-nya tidak sekedar kita gelontorkan,”tandas I Gusti Ayu Binta Darmawati
Perlu diketahui, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), I Gusti Ayu Bintang Darmawati, S.E, M.Si. melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Papua Barat khusus di Kabupaten Manokwari.
Setelah itu Menteri beserta Sekda, Forkopimda Papua Barat dan rombongan melanjutkan agenda kegiatan menuju Pulau Mansinam, Pertemuan bersama GPKAI di Aston Niu Manokwari Hotel dan Pameran di Lapangan Erikson Tritt Manokwari.
Sebelumnya Kedatangan Menteri PPPA disambut dengan tarian tumbuk tanah yang dibawakan warga masyarakat suku Arfak, Prosesi adat selanjutnya pengalungan Manik-manik, pemasangan mahkota oleh Sekda Provinsi Papua Barat DR Drs Nataniel Mandacan selanjutnya dilakukan injak piring.(PS-08)