MANOKWARI, PapuaStar.com – Tingginya animo kaum muda mengekspresikan talenta dan kemampuan dalam rangkaian lomba memperingati HUT PGGP Papua Barat ke-X harus didukung dan diwadahi. Hal itu disampikan ketua Persekutuan Gereja-Gereja di Papua provinsi Papua Barat Pdt. Sherly Parinussa, Minggu (13/11/2022).
Talenta dan kemampuan yang dimiliki anak muda seharusnya tidak sebatas mendapat hadiah dalam setiap lomba melainkan harus didorong, sehingga karya yang dihasilkan dan pengalaman yang diperoleh menjadi bekal bagi masa depan generasi bangsa khususnya kaum muda di Papua Barat dan Manokwari secara khusus.
“Saya melihat semangat dan animo anak muda ini harus kita pacu selalu. Supaya ada wadah yang mereka ekspresikan talenta dan kemampuan mereka, karena mereka punya potensi yang luar biasa,” terang Ketua PGGP provinsi Papua Barat, Pdt. Sherly Parinussa.
Sejalan dengan itu ketua panitia lomba Robert Manggaprou menambahkan pelaksanaan event atau kegiatan yang melibatkan anak muda adalah salah satu cara gereja menjawab tantangan hidup di era digitalisasi ini.
Dewasa ini banyak hal negatif dilakukan oleh anak muda, yang disinyalir sebagai bentuk protes atas minimnya perhatian dari pihak terkait terhadap kemampuan dan talenta yang dimiliki. Oleh sebab itu gereja harus berperan aktif guna meminimalisir situasi tersebut.
“Lebih dari pada itu membina anak muda untuk aktif melayani di dalam gereja. Ini salah satu cara untuk menekan aktivitas buruk kaum muda. Sebagaimana kita lihat bersama banyak kasus kriminal yang dilakukan oleh kelompok anak muda,” ujar Robert.
Selain tigak lomba yang telah dilaksanakan yakni cerdas cermat Alkitab (CCA), lomba melukis dan video kreatif, PGGP Papua Barat juga akan melaksanakan kegiatan sepeda santai.
“Selain lomba CCA, Melukis, Video Kreatif kami juga akan melaksanakan Fun Bike. Namun mengenai waktu pelaksanaan kami akan tentukan secara bersama-sama,” tutup Manggaprou.(PS-01)
