MANOKWARI, PapuaStar.com – Ketua DWP Papua Barat Ny. Sulastri Mandacan mengukuhkan Ketua DWP Manokwari Ny.Surjani Sembiring dan pengurus Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Manokwari masa bakti 2019-2024, di Auditorium DPD PWKI Papua Barat, Rabu (24/11/2021)
Pengukuhan kepengurusan merupakan suatu hal penting bagi organisasi, karena dengan pengukuhan pengurus dianggap sah atau legal dan dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab yang telah ditetapkan organisasi.
“Pengukuhan pengurus DWP merupakan wujud pelaksanaan AD/RT DWP yang menjadi dasar hukum dalam operasionalisasi organisasi dari berbagai level yang diwujudkan melalui program kerja yang diaktualisasikan dalam bentuk kegiatan-kegiatan nyata dan berdampak bagi anggota serta keluarga besar di DWP,” tutur Istri Sekda Papua Barat Nataniel Mandacan, dalam sambutannya, di Auditorium DPD PWKI Papua Barat, Rabu (24/11/2021).
Dapat diketahui bahwa DWP telah melaksanakan Musyawarah Nasional pada 11-12 Desember 2019 yang lalu. Dan menghasilkan beberapa keputusan diantaranya adalah penetapan AD/RT DWP tahun 2019. Dimana terdapat beberapa perubahan yang disesuaikan dengan perkembangan dan dinamika organisasi salah satunya cukup krusial adalah penetapan ketua DWP di level pusat hingga Level terendah di tingkat kelurahan.
“Dikatakan, sebelumnya ketua dipilih berdasarkan hasil pemilihan dalam Munas ataupun Musda secara langsung oleh para peserta dalam AD/RT yang baru di 2019. Menjadi ketua DWP dijabat secara ex officio atau karena jabatan suami dengan adanya hal tersebut, maka ketua umum DWP saat ini dijabat oleh istri menteri pemberdayaan aparatur negara.
“Sedangkan untuk DWP provinsi dan kabupaten otomatis dijabat oleh istri Sekda begitu juga dengan DWP unsur pelaksana instansi/OPD secara otomatis dijabat oleh istri Kepala dinas jika istri Kepala dinas berhalangan tetap atau dijabat oleh wanita,” papar Ny.Sulastri.
Maka ketua DWP ditetapkan oleh penasehat DWP tersebut dalam hal ini ditunjuk langsung oleh Kepala dinas. Sedangkan untuk masa jabatan kepengurusan massa tetap sama yaitu 5 tahun atau dari Munas ke Musda, untuk ketua masa jabatannya mengikuti jabatan suami.
“Setelah pelaksanaan musyawarah nasional ditindaklanjuti dengan pelaksanaan musda baik di tingkat provinsi dan kabupaten sedianya musyawarah provinsi akan dilaksanakan pada bulan april tahun 2020 yang lalu. Namun dikarenakan saat itu awal dari pandemi covid 19, maka hingga saat ini belum sempat kami laksanakan,” jelasnya.
“Menyikapi kondisi tersebut maka sesuai arahan dari DWP pusat dengan mempertimbangkan agar kegiatan di setiap level dapat tetap berjalan maka proses pergantian dan pengukuhan pengurus tidak menunggu atau melalui mekanisme musda lagi, untuk pelaksanaan musprov dan Muskap akan dilaksanakan pada situasi dan kondisi sudah kondusif,” ucap istri Sekda Papua Barat Nataniel Mandacan.
Sebagai satu-satunya wadah organisasi istri-istri (ASN) aparatur sipil negara, (DWP) Dharma Wanita Persatuan, telah dan akan terus berperan serta untuk membantu mensukseskan program pemerintah, organisasi DWP ini memiliki fungsi penting yaitu : sebagai wadah untuk melakukan pembinaan, perencanaan, pelaksanaan dan pengendalian kegiatan dengan tugas pokok yaitu membina anggota dalam memperkukuh rasa persatuan dan kesatuan meningkatkan kemampuan dan pengetahuan melakukan pembinaan mental dan spiritual anggota agar Menjadi manusia yang bertakwa kepada Tuhan yang maha esa berkepribadian serta berbudi pekerti luhur.
“Tujuan dan harapan tersebut tidak lain dimaksudkan untuk mendukung kinerja para suami kita yang berstatus aparatur sipil negara terutama di tengah tuntutan atas pelayanan prima kepada publik suatu tugas tidak mudah namun diyakini bisa diwujudkan,” kata Ny.Sulastri Mandacan.
Oleh karena itu sudah sepatutnya kita berbangga dan penuh percaya diri dalam mengenakan seragam DWP ini, karena ini merupakan hak istimewa yang hanya diberikan kepada ibu-ibu yang berstatus istri sah dan tercatat dalam daftar gaji aparatur Sipil negara ASN.
“Ny.Sulastri Mandacan mengajak, mari kita tunjukkan dedikasi kita dengan cara memberikan karya dan pengabdian yang terbaik bagi suami dan anak-anak terkasih, demi kemajuan DWP di Kabupaten Manokwari.
“Karena kemajuan dan kesuksesan organisasi, hanya akan terwujud jika para pengurus senantiasa menjalin kerjasama baik saling menghargai, mengerti, memahami, menopang, bahu-membahu demi tercipta ketentraman, ketertiban dan kedamaian dalam berorganisasi,” tukasnya
Kedepannya ketua dan pengurus DWP Manokwari yang baru dilantik tentu akan menghadapi banyak tantangan hambatan atau kendala. Saya yakin dengan tekad semangat dan integritas yang kuat dari ketua serta pengurus DWP Manokwari dapat dilihat bersama sebagian besar adalah ibu-ibu muda yang energik.
“Ia menambahkan, kedepan akan semakin eksis berperan serta dalam mewujudkan visi dan misi organisasi. Dengan adanya perhatian dan dukungan yang kuat dari bapak ibu penasehat, maka diyakini akan memberikan manfaat bagi anggota pengurus, keluarga, serta masyarakat sekitar,” tandas Ny.Sulastri Mandacan.(PS-08)