MANOKWARI, PapuaStar.com – Beberapa waktu belakangan ini, wilayah Kabupaten Manokwari dilanda hujan dan disertai angin kencang. Kondisi ini sangat berpotensi terjadinya bencana alam.
Menanggapi itu, Bupati Manokwari mengingatkan masyarakat secara umum untuk tetap waspada, saat melakukan aktivitas di luar rumah. Terutama saat hujan dan angin kencang.
Sebab lanjut Hermus, cuaca belakangan ini tidak bisa di prediksi. Mengingat curah hujan dengan intensitas besar, sering mengguyur wilayah Manokwari.
“Sebagai Bupati saya mengimbau kepada masyarakat, tetap waspada dalam melaksanakan aktivitas, karena cuaca lagi berubah-ubah,” ujar Bupati Manokwari Hermus Indou, Jumat (10/2/2023).
Masyarakat juga diharapkan tidak tinggal diam, harus melakukan langkah-langkah antisipasi disekitar tempat tinggal. Terutama masyarakat yang tinggal di lereng gunung.
“Kita harus mampu mendeteksi situasi yang ada di sekitar kita. Agar bisa mengantisipasi, ketika bencana datang,” pesannya.
Seperti dikutip dari laman Instagram @bmkg_manokwari, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi, sepanjang bulan Februari ini wilayah Kabupaten Manokwari berawan hingga potensi hujan lebat, sekira pukul 09.00 WIT sampai 21.00 WIT. Dengan suhu 24-30 derajat Celcius, sementara kecepatan angin yang bertiup dari Barat ke Utara, diperkirakan 5-20 km/jam, dan kelembaban berkisar antara 70-95 persen.(PS-01)