MANOKWARI, PapuaStar.com – Terkait rencana aksi demo Selasa 10 Mei 2022 terkait tentang penolakan pemekaran daerah otonomi baru DOB dan cabut Otsus, direncanakan di lakukan jalan long mars dari UNIPA hingga ke kantor DPR Provinsi Papua Barat di Kompleks perkantoran Provinsi Papua Barat Arfai, Selasa (10/05/2022).
Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Dr. Tornagogo Sihombing,S.I.K., M.S.i melalui Kabid Humas Kombes Pol Adam Erwindi mengimbau kepada masyarakat agar menyampaikan aspirasi dengan TERTIB dimuka umum dan tidak terprovokasi.
“ Pace mace kaka adik kalo besok mau demo mari kitorang sampaikan aspirasi dengan tertib dan jangan kitorang mau terprovokasi oleh oknum-oknum yang ingin membuat anarkis,” terang mantan Kapolres Manokwari ini, di Polda Papua Barat, Senin (09/05/2022).
Polri sangat menjunjung tinggi demokrasi. Dan kebebasan berpendapat serta berekspresi merupakan hak setiap warga negara tapi ingat aturannya karena Negara Indonesia adalah negara hukum.
“Kabid Humas juga mengingatkan, aksi demontrasi jangan sampai terprovokasi atau ada penunggang yang mencoba membenturkan masyarakat dengan pemerintah,” ucapnya.
Korlap aksi demo esok harus memperhatikan siapa saja yang ikut aksi, agar pihak yang ingin mengacaukan aksi demo esok bisa dengan cepat diketahui dan ditangkap oknum tersebut
“Jadi bagi yang tidak berkepantingan di harapkan tidak perlu ikut aksi, karena perlu kita ketahui bahwa di provinsi Papua Barat tidak ada wilayah DOB, karena DOB itu hanya ada di provinsi Papua,” papar Kabid Humas.
Kabid Humas Polda Papua Barat menegaskan, apabila ada pengacau aksi demo esok, siap-siap nginap di Polda Papua Barat, tentu Polda Papua Barat akan tegas menindak dan menangkap terhadap oknum yang membuat kekacauan.
“Ia menambahkan, ini amanat dari Pak Kapolda yang ingin Papua Barat secara umum tertib dan aman,” tandas Adam Erwindi.(PS-08)