JAYAPURA, PapuaStar.com- Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku, Sunardi bersama Vice President LPG Sales Pertamina Patra Niaga, Putut Andriatno melakukan inspeksi ke beberapa Lembaga Penyalur Minyak Tanah dan LPG di Kota Ambon pada Selasa (11/6/2024), demi memastikan kelancaran distribusi.
“Hari ini kami lakukan inspeksi ke beberapa lembaga penyalur untuk melakukan pengecekan kesiapan dan kehandalan sarfas yang ada di masing-masing lembaga penyalur,” ujar Sunardi.
Berdasarkan situasi saat inspeksi dilakukan, tidak terdapat kendala terkait penyaluran Minyak Tanah dan LPG.
“Kondisi berjalan normal, aktivitas seperti biasa, tidak terdapat kendala, diharapkan agar dapat konsisten dalam penyaluran,” jelasnya.
Sunardi menjamin stok dalam kondisi aman di wilayah Kota Ambon.
Saat ini, ketahanan stok Minyak Tanah mencapai 17 hari dan untuk stok LPG saat ini mencapai 158 hari dan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha 1445H. “Untuk LPG, kita sudah melihat kebutuhannya secara matang dan Insha Allah stok LPG hingga 158 hari kedepan, yang mana lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Idul Adha 1445H,” terangnya.
Sunardi melanjutkan, pihaknya telah melakukan berbagai persiapan untuk mengamankan penyediaan dan pendistribusian Minyak Tanah dan LPG untuk menghadapi Idul Adha 1445H di Kota Ambon.
“Insha Allah kita tetap waspada terhadap kemungkinan-kemungkinan resiko terjadinya kekurangan Minyak Tanah dan LPG, serta resiko lainnya. Semua kita siapkan dengan sebaik-baiknya. Semoga apa yang kita rencanakan sesuai dengan apa yang kita butuhkan,” tambahnya.
Terkait upaya yang dilakukan Pertamina Patra Niaga Regional Papua Maluku melalui Integrated Terminal Wayame adalah melakukan stock built-up di Lembaga Penyalur termasuk memastikan ketersediaan penebusan dari Lembaga Penyalur, meningkatkan pelayanan di Lembaga Penyalur mulai dari safety, kehandalan dan kebersihan fasilitas, pelayanan maksimal sesuai standar Pasti Pas, serta pelayanan 24 Jam di Lembaga Penyalur.[Commrel & CSR]