HUT Bhayangkara ke-76, Polda Papua Barat Upacara Secara Virtual Bersama Presiden Jokowi

oleh -185 Dilihat

MANOKWARI, PapuaStar.com – Hari Ulang Tahun Bhayangkara Ke-76 diperingati dengan upacara bersama seluruh jajaran Kepolisian yang ada di Indonesia, Upacara dilaksanakan secara virtual, Inspektur Upacara di Pimpin Langsung Presiden RI Joko Widodo.

Hasil pantauan Wartawan di lapangan, upacara HUT Bhayangkara di Lingkungan Polda Papua Barat yang mengikuti secara virtual di hadiri Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Purn) Drs.Paulus Waterpauw M.Si, Kepala Suku Besar Arfak Dominggus Mandacan, Kapolda Papua Barat, Pangdam XVIII/Kasuari, Wakil Ketua II  DPR-PB Saleh Siknun, beserta seluruh Forkopimda Provinsi Papua Barat dan PJU dijajaran Polda Papua Barat, di halaman Mapolda, Selasa 05 Juli 2022.

Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dalam arahannya mengatakan banyak agenda nasional yang harus didukung penuh oleh Polri. Diantaranya terkait pembangunan ibu kota negara (IKN).

Agenda lain yang harus didukung penuh oleh Polri, yakni agenda G-20, yang harus terus dikawal hingga puncaknya nanti KTT G20 pada November 2022 di Bali yang dihadiri oleh para kepala Negara di dunia serta anggota-anggota,” terang Jokowi.

Selain dari dua agenda tersebut ada agenda besar lainnya, seperti pemilihan umum serentak pada tahun 2024 mendatang. Menurutnya Polri harus mengantisipasi dengan baik agenda tersebut.

Berikan dukungan kamtibmas secara maksimal agar pesta demokrasi ini bisa berjalan dengan baik,”ucapnya.

Selain itu, untuk menghadapi tugas polri yang semakin berat, ia meminta individu anggota polri dan kelembagaan polri harus terus berinovasi, adaptif, responsif dan bertransformasi menjadi institusi modern dan bersinergi dengan TNI kementerian dan lembaga-lembaga dalam menjalankan tugasnya.

Saya perlu mengingatkan rasa keadilan dan kemanfaatan hukum harus dirasakan oleh rakyat, harus dirasakan oleh masyarakat. Polri harus mengedepankan upaya pencegahan dalam menjaga kamtibmas, lakukan berbagai tindakan pemolisian dengan humanis namun tegas ketika diperlukan.

Jadikan penegakan hukum sebagai upaya terakhir, harus taat prosedur dan menjunjung tinggi hak asasi manusia,” tutup Jokowi.(PS-08)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *